Basic Leadership Training

Selamat kepada anda yg telah terpilih menduduki Jabatan penting dan berhak mengikuti Basic Leadership Training.

Hakikat kepemimpinan yang mesti dipahami baik oleh para pemimpin, sebagai berikut :

1. Tanggung Jawab, Bukan Keistimewaan.
Ketika seseorang diangkat atau ditunjuk untuk memimpin suatu lembaga atau institusi, maka ia sebenarnya mengemban tanggung jawab yang besar sebagai seorang pemimpin yang harus mampu mempertanggung jawabkannya.
Bukan hanya dihadapan manusia tapi juga dihadapan Allah. Oleh karena itu, jabatan dalam semua level atau tingkatan bukanlah suatu  keistimewaan sehingga seorang pemimpin atau pejabat tidak boleh merasa menjadi manusia yang istimewa sehingga ia merasa harus diistimewakan dan ia sangat marah bila orang lain tidak mengistimewakan dirinya.

2. Pengorbanan, Bukan Fasilitas
Menjadi pemimpin atau pejabat bukanlah untuk menikmati kemewahan atau kesenangan hidup dengan berbagai fasilitas duniawi yang menyenangkan, tapi justru ia harus mau berkorban dan menunjukkan pengorbanan, apalagi  ketika masyarakat yang dipimpinnya berada dalam kondisi sulit dan sangat sulit.

3. Kerja Keras, Bukan Santai.
Para pemimpin mendapat tanggung jawab yang besar untuk menghadapi dan mengatasi berbagai persoalan yang menghantui masyarakat yang dipimpinnya untuk selanjutnya mengarahkan kehidupan masyarakat untuk bisa menjalani kehidupan yang baik dan benar serta mencapai kemajuan dankesejahteraan. Untuk itu, para pemimpin dituntut bekerja keras dengan penuh kesungguhan dan optimisme.

4. Melayani, Bukan Sewenang-Wenang.
Pemimpin adalah pelayan bagi orang yang dipimpinnya, karena itu menjadi pemimpin atau pejabat berarti mendapatkan kewenangan yang besar untuk bisa melayani masyarakat dengan pelayanan yang lebih baik dari pemimpin sebelumnya.

Oleh karena itu, setiap pemimpin di negara ini harus memiliki visi dan misi pelayanan terhadap orang-orang yang dipimpinnya guna meningkatkan kesejahteraan  hidup, ini berarti tidak ada keinginan sedikitpun untuk membohongi rakyatnya apalagi menjual rakyat, berbicara atas nama rakyat atau  kepentingan rakyat padahal sebenarnya untuk kepentingan diri, keluarga  atau golongannya.

5. Keteladanan dan Kepeloporan, Bukan Pengekor.
Dalam segala bentuk kebaikan, seorang pemimpin seharusnya menjadi teladan dan pelopor, berdiri di depan dan kita ikuti, bukan malah menjadi pengekor yang tidak memiliki sikap terhadap nilai-nilai kebenaran dan kebaikan. Ketika seorang pemimpin menyerukan kejujuran kepada rakyat yang dipimpinnya, maka ia telah menunjukkan kejujuran itu. Ketika ia menyerukan hidup sederhana dalam soal materi, maka ia tunjukkan kesederhanaan bukan malah kemewahan.

Tanggungjawab, pengorbanan, kerja keras, melayani, serta keteladanan dan kepeloporan yang merupakan amanah bagi seorang pemimpin.

Tugas Pre Program:
Mohon disampaikan ke anak-anak calon peserta, (lebih baik dicopy dan bagikan, share link atau diumumkan). “Pelajari satu tokoh pemimpin yang mendunia sebelum pelatihan A to Z. Buat rangkuman, siapkan presentasi tentang tokoh itu.

Dalam rangka mengembangkan keterampilan personal dalam memimpin dan mengoptimalkan kemampuan bekerjasama sebagai satu tim, Program LDK ini dirancang dan diperuntukkan bagi Pengurus OSIS. Program ini menjadi langkah awal dengan penyatuan visi dan misi OSIS, penyusunan program kerja, dan pelatihan berorganisasi, sebagai bekal pelaksanaan tugas dan tanggungjawab kepengurusan OSIS.

Sasaran program:
1. Membangun dan meningkatkan sikap serta cara berpikir positif.
2. Membangun dan meningkatkan keberanian serta rasa percaya diri.
3. Membangun dan meningkatkan keterampilan berbicara.
4. Membangun dan meningkatkan kemampuan relasi antar manusia.
5. Membangun dan meningkatkan keterampilan berorganisasi.
6. Menggali potensi-potensi kepemimpinan.
7. Membangun dan memupuk terus antusias diri.

BENTUK PROGRAM
Program ini mengajak peserta secara khusus terlibat secara aktif dalam seluruh kegiatan belajar bersama.

Karakteristik Program :
– Pendekatan Experiential Learning
– Proses Pendidikan Andragogi
– Team GOAL Oriented

Pada akhirnya, rangkaian program ini memiliki variasi metode :
– Leadership program praktis
– Dinamika Kelompok Outdoor
– Permainan-Internalisasi Kelompok)
– Sessi Indoor (Diskusi–Study Kasus–Input)

Yang perlu dipersiapkan:
-Peralatan tulis (journal pribadi, pulpen)
-Pakaian olah raga
-Pakaian ganti secukupnya
-Sepatu olah raga & kaos kaki
-Obat-obatan pribadi
-Alas Kaki (sandal)
-Topi/bandana
-Dan semua barang cukup untuk dimasukkan ke dalam 1 buah tas punggung.

PENUTUP
Bersatu adalah permulaan…
Tetap bersatu adalah kemajuan…
Bekerja bersama-sama dalam mewujudkan impian adalah kesuksesan…

Semoga Program LDK ini menjadi tempat kita bersatu, berbagi, dan bersinergi… hingga akhirnya berjuang bersama dalam mewujudkan OSIS yang lebih dan lebih baik lagi… Selamat Memimpin!

Selebihnya materi akan berikan dengan handout dan presentasi.

Inti kepemimpinan adalah ANDA MEMPUNYAI VISI.

Kepemimpinan selalu menuntut keberanian. Keberanian berasal dari kata ‘coeur’ yang berarti hati. Seorang pemimpin harus mempunyai hati untuk mengkomunikasikan visinya, seberapa menggelikanpun itu kedengarannya bagi yang lain, mengambil resiko kalah menghadapi pertentangan, mempertaruhkan diri serta reputasinya, dan menjangkau sesamanya untuk mengajak mereka dalam perjalanannya.

Akhirnya, keberanian seorang pemimpin bukanlah bagi dirinya sendiri, melainkan bagi semua orang yang mengandalkannya untuk memimpin.
– John C. Maxwell –

ID ADVENTURE
Jawa – Bali – Lombok
Patrick +6281288220888
[e] info@idadventure.com
[w] www.idadventure.com